20/01/2010
Hatiku bukanlah karang
Yang tetap tegar dihantam gelombang
Jiwaku buknlah danau
Yang selalu penuh akan air ketenangan
Aku bisa terluka, menangis juga sengsara
Aku dapat tertawa, bercanda, dan bahagia
Hatiku terbuat dari cinta
Sekali kau menghancurkannya
Takkan kau temukan aku disana
Dengan cintamulah aku dapat menatap hari
Dengan kasihmulah aku dapat berdiri
Meski aku harus merangkak mengejarmu
Yang tak lagi membimbing hatiku
Akulah serpihan sebu yang terbang
Tertelan kekalahan, tersapu keinginan
Bersujud aku kepadamu, namun kau berbalik
Seolah berkata “ siapa dirimu masuk ke hidupku”
Hatiku berguncang hebat dan berat
Sulit mengakui itulah kekasihku
Yang dulu selalu mendampingiku
Jalani hari penuh mimpi
Kini kau sungguh jauh
Aku kembali merasa sendiri
Hidupku tak seindah dulu lagi
Menjadi lelaki yang kehilangan jati diri
Aku putus asa
Label: Curhat